profilepicture

Dakaranime

(Share Link Download Anime Subtitle Indonesia)

Tentang
  • Bekerja di Otaku High School
  • Pernah belajar di SMPN 1 Ajibarang
  • Tinggal di Kota Jepang,Akihabara
  • Dari Langit ke Tujuh
Obrolan
Please Enable JavaScript!
Mohon Aktifkan Javascript![ Enable JavaScript ]

Sejarah Anonymous/Hacker


Feb 7, 2014


Peretas

Peretas (Inggris: hacker) adalah orang yang mempelajari, menganalisis, memodifikasi, menerobos masuk ke dalam komputer dan jaringan komputer, baik untuk keuntungan atau dimotivasi oleh tantangan.

Sejarah

Terminologi peretas muncul pada awal tahun 1960-an di antara para anggota organisasi mahasiswa Tech Model Railroad Club di Laboratorium Kecerdasan Artifisial Massachusetts Institute of Technology (MIT). Kelompok mahasiswa tersebut merupakan salah satu perintis perkembangan teknologi komputer dan mereka berkutat dengan sejumlah komputer mainframe. Kata bahasa Inggris “hacker” pertama kalinya muncul dengan arti positif untuk menyebut seorang anggota yang memiliki keahlian dalam bidang komputer dan mampu membuat program komputer yang lebih baik daripada yang telah dirancang bersama.

Kemudian pada tahun 1983, istilah hacker mulai berkonotasi negatif. Pasalnya, pada tahun tersebut untuk pertama kalinya FBI menangkap kelompok kriminal komputer The 414s yang berbasis di Milwaukee, Amerika Serikat. 414 merupakan kode area lokal mereka. Kelompok yang kemudian disebut hacker tersebut dinyatakan bersalah atas pembobolan 60 buah komputer, dari komputer milik Pusat Kanker Memorial Sloan-Kettering hingga komputer milik Laboratorium Nasional Los Alamos. Satu dari pelaku tersebut mendapatkan kekebalan karena testimonialnya, sedangkan 5 pelaku lainnya mendapatkan hukuman masa percobaan.

Kemudian pada perkembangan selanjutnya muncul kelompok lain yang menyebut-nyebut diri sebagai peretas, padahal bukan. Mereka ini (terutama para pria dewasa) yang mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Peretas sejati menyebut orang-orang ini cracker dan tidak suka bergaul dengan mereka. Peretas sejati memandang cracker sebagai orang malas, tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Peretas sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi peretas.

Para peretas mengadakan pertemuan tahunan, yaitu setiap pertengahan bulan Juli di Las Vegas. Ajang pertemuan peretas terbesar di dunia tersebut dinamakan Def Con. Acara Def Con tersebut lebih kepada ajang pertukaran informasi dan teknologi yang berkaitan dengan aktivitas peretasan.

Peretas memiliki konotasi negatif karena kesalahpahaman masyarakat akan perbedaan istilah tentang hacker dan cracker. Banyak orang memahami bahwa peretaslah yang mengakibatkan kerugian pihak tertentu seperti mengubah tampilan suatu situs web (defacing), menyisipkan kode-kode virus, dan lain-lain, padahal mereka adalah cracker. Cracker-lah menggunakan celah-celah keamanan yang belum diperbaiki oleh pembuat perangkat lunak (bug) untuk menyusup dan merusak suatu sistem. Atas alasan ini biasanya para peretas dipahami dibagi menjadi dua golongan: White Hat Hackers, yakni hacker yang sebenarnya dan cracker yang sering disebut dengan istilah Black Hat Hackers.

Hacker dalam film

Pada 1983 keluar pula sebuah film berjudul War Games yang salah satu perannya dimainkan oleh Matthew Broderick sebagai David Lightman. Film tersebut menceritakan seorang remaja penggemar komputer yang secara tidak sengaja terkoneksi dengan super komputer rahasia yang mengontrol persenjataan nuklir AS.

Kemudian pada tahun 1995 keluarlah film berjudul Hackers, yang menceritakan pertarungan antara anak muda jago komputer bawah tanah dengan sebuah perusahaan high-tech dalam menerobos sebuah sistem komputer. Dalam film tersebut digambarkan bagaimana akhirnya anak-anak muda tersebut mampu menembus dan melumpuhkan keamanan sistem komputer perusahaan tersebut. Salah satu pemainnya adalah Angelina Jolie berperan sebagai Kate Libby alias Acid Burn.

Pada tahun yang sama keluar pula film berjudul The Net yang dimainkan oleh Sandra Bullock sebagai Angela Bennet. Film tersebut mengisahkan bagaimana perjuangan seorang pakar komputer wanita yang identitas dan informasi jati dirinya di dunia nyata telah diubah oleh seseorang. Dengan keluarnya dua film tersebut, maka eksistensi terminologi hacker semakin jauh dari yang pertama kali muncul di tahun 1960-an di MIT.

_________________________________________________________________________
|Beberapa Target yang pernah di serang para Anonymous beserta Alasannya|

====>TAHUN 2010<====

Nama Operasi:
Operasi Payback

Target:
Situs Asosiasi Film Amerika (MPAA), Asosiasi Industri Musik Amerika (RIAA) dan berbagai situs kantor pengacara yang sering menggugat dalam kasus pelanggaran hak cipta.

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Berbagai file video atau audio (file-sharing) yang telah dibeli bukanlah pembajakan, melainkan kebebasan.

Target:
Sony

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Menggugat George Hotz, hacker yang berhasil membuat PS3 mendukung sistem operasi Linux.

Nama Operasi:
Operasi Pembalasan Assange

Target:
MasterCard, Visa, Paypal, Amazon

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Membekukan rekening dan menolak sumbangan yang ditujukan kepada WikiLeaks.

====>TAHUN 2011<====

Nama Operasi:
Operasi Mesir dan Operasi Tunisia

Target:
Situs-situs Pemerintah Tunisia dan Mesir

Pelaku:
Anonymous

Alasan: Mendukung revolusi Arab. Situs partai berkuasa Mesir, Partai Demokratik Nasional, di-hack sampai offline, hingga Husni Mubarak turun.

Nama Operasi:
Operasi Libya

Target:
Situs Pemerintah Libya

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Para hacker Anonymous terbelah, sebagian mendukung NATO, sebagian mendukung Qaddafy. Mereka saling serang sendiri dan Operasi Libya bisa dibilang gagal.

Nama Opearsi:
Operasi Intifada

Target:
Situs parlemen Israel, Kneseet

Alasan:
Balasan atas hacker-hacker Israel yang menyerang situs Iran, sekaligus mendukung perlawanan Palestina.

Nama Operasi:
Operasi Mendukung Occupy Membentuk jaringan informasi real-Anonymous

Target:
Mendirikan jaringan blog, Twitter, Google, dan Maps.

Nama Operasi:
Wall Street

Target:
Membentuk jaringan Anonymous informasi realtime bagi aktivitas demonstran

Alasan:
Terus saling meng-update informasi mengenai aktivitas demonstran anti-Wall Street.

Nama Oprasi:
Operasi DarkNet

Target:
Jaringan situs paedofil di Deep Web

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Mencuri sampai 1.500 data pribadi user di 40 situs paedofil Lolita City dan nomor pribadi mereka, lalu mengirimnya ke polisi.

Nama Operasi:
Operasi Stratfor

Target:
Situs firma intelijen swasta, Stratfor

Pelaku:
Anonymous/LulzSec

Alasan:
Mencuri sampai 200 gigabyte data perusahaan Stratfor yang diklaim sering memata-matai dan berusaha membongkar identitas para hacker.

Target:
3.000 ATM di Inggris

Pelaku:
LulzSec

Alasan:
Iseng saja. Mencuri data sekitar 3.000 ATM di seluruh Inggris, nomor ID ATM, lokasi, dan memublikasiannya. Dikecam sebagian anggota Anonymous karena tidak jelas dasar hacknya.

Target:
Stasiun TV PBS

Pelaku:
LulzSec

Alasan:
Mencuri database karyawan, sekaligus membuat artikel palsu di situs PBS bahwa mendiang rapper Tupac masih hidup. Karena tidak suka dengan tayangan PBS mengenai WikiLeaks

Nama Operasi:
Operasi Fuck FBI Friday

Target:
FBI dan firma keamanan swasta rekanan, Unveillance

Pelaku:
LulzSec

Alasan:
Mencuri e-mail180 firma keamanan swasta yang jadi rekanan FBI, termasuk pembicaraan di e-mail Unveliannce mengenai rencana mengurangi pendapatan minyak Qaddafy dengan serangan ke sistem operasi kilang minyak.

Target:
Situs porno Pron

Pelaku:
LulzSec

Alasan:
Iseng saja. Mencuri alamat e-mail para pelanggan situs porno itu. Jadi populer karena ternyata sebagian pelanggan juga berasal dari Gedung Putih (.gov) dan militer Amerika (.mil).

Target:
Situs game online EVE, League of Legends, The Escapist, Minecraft

Pelaku:
LulzSec

Alasan:
Iseng saja. Menimbulkan kemarahan dari sebagian besar hacker Anonymous karena situs-situs game online itu populer dan digemari para hacker Anonymous sendiri.

====>TAHUN 2012<====

Nama Operasi:
Operasi Megaupload

Target:
Situs FBI, Kejaksaan Agung, MPAA dan RIAA

Pelaku:
Anonymous/LulzSec

Alasan:
Balasan atas penutupan situs Megaupload oleh FBI dengan alasan melanggar hak cipta.

Target:
CIA

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Anonymous meng-hack situs CIA sampai offline selama lima jam, lalu merilis rekaman audio-conference call antara agen FBI dan polisi London yang membahas penangkapan Anonymous.

Target:
Interpol

Pelaku:
Anonymous

Alasan:
Balasan atas pengumuman Interpol yang menyatakan telah menangkap 25 anggota Anonymous di Eropa dan Amerika Latin.

Target:
Situs dan radio Vatikan

Pelaku:
Anonymous

Alasan:

Anonymous menyatakan, serangan ini tidak ditujukan kepada umat Katolik, melainkan kepada institusi Gereja Katolik yang mereka anggap korup.
Comments
0 Comments

Post a Comment

Janga Lupa Tinggalkan Komentar

Contact Info!
  • Bekerja di Otaku High School
  • Pernah belajar di SMPN 1 Ajibarang
  • Tinggal di Kota Jepang,Akihabara
  • Dari Langit ke Tujuh
Facebook Admin

Fans Page : https://www.facebook.com/Dakaranimeclub

Aden          : https://www.facebook.com/aden.fikriardiansyah

Matthew   : https://www.facebook.com/MatLostSagaErs

Felia          : https://www.facebook.com/vocaloid.fans231

Erfin         : https://www.facebook.com/erfin.suryazhukazhuka
Meownime